Kamis, 27 Februari 2014

Aura of Elegancy Photoshoot

Photoshoot koleksi "Aura Of Elegancy"
indoor photoshoot bertempat di Workshop Ayu Andari dan outdoor photoshoot di Kota Wisata Cibubur


Photographer: Aegis Artosena
IG: Aegis Artosena

Model: Esta Pramanita
IG: Esta Pramanita

MUA: Syifa Nuzula Irfani
IG: Syifa Irfani

Microsoft Office 365 Woman Ambassador



Microsoft Indonesia mempunyai suatu program yang didedikasikan untuk perempuan Indonesia yang mempunyai bisnis/ukm yang bernama Microsoft Office 365 Woman Ambassador.
Untuk program ini, microsoft memilih 5 wanita Indonesia yang memiliki bisnis, Ayu Dyah Andari adalah salah satu dari kelima wanita yang terpilih.
Pada program ini, Microsoft memperkenalkan dan memberikan produk mereka kepada 5 ambassador untuk digunakan sebagai penunjang bisnis mereka.
Produknya ialah produk terbaru mereka yaitu "Microsost Office 365"
Untuk beberapa minggu, microsoft memberikan pelatihan(training) kepada ambassador, dari mulai training tentang strategi bisnis, marketing, dan juga training penggunaan program Microsoft office 365 dan Microsoft Sharepoint.

"Microsoft Office 365 adalah usaha Microsoft terbaru ke dalam komputasi Cloud, menyatukan program yang membuat komunikasi dan kolaborasi online secara lebih alami. Yang terdapat didalam Office 365 yaitu Microsoft Exchange Online untuk email dan penjadwalan, Microsoft SharePoint Online untuk berbagi file dan membuat situs tim, dan Microsoft Lync Online untuk instant messaging dan online meeting. Dan Office 365 juga mencampurkan kemampuan program-program offline version dengan versi Cloud dari Office Professional Plus. Office 365 membuat anda menggunakan Office di Cloud dengan cara yang sederhana, alami, dan terjangkau untuk membuat sebagian besar layanan yang anda sudah familiar." source: here

Diharapkan dengan menggunakan Microsoft Office 365, Ayu Andari dan Team bisa lebih mempermudah dalam berkomunikasi, penyimpanan data, dan juga lebih teratur dalam hal administrasi.

more about office 365

Introducing Microsoft Office 365


I Fashion Festival 2013

Sebagai bentuk apresiasi, MNC Fashion mengadakan acara fashion Show untuk designer-designer Indonesia yang berpartisipasi dalam acara Miss World Top Model 2013 di acara I Fashion Festival 2013.
Acara IFF2013 ini diadakan pada tanggal 27-29 November 2013 bertempat di Lippo Mall Kemang, Jakarta.

Untuk acara ini Ayu Dyah Andari mempersembahkan rancangan wedding dress yang dinamakan,
The Untouchable Rose by Ayu Andari Couture
Untuk koleksi ini Ayu Dyah Andari menampilkan rancangan vintage wedding dress yang terinspirasi dari gaun-gaun Eropa kuno tahun 1920. Koleksi ini menggunakan warna putih dan broken white sebagai warna utama yang dipercantik dengan taburan bordiran bunga mawar yang dibuat dengan tangan, kristal dan mutiara swarovski juga digunakan untuk menegaskan kesan klasik dan luxurious pada koleksi ini.
Koleksi ini menampilkan kesan elegan, lembut dan eksklusif di setiap rancangannya.

Tidak hanya koleksi 'The Untouchable Rose', pada fashion show ini, Ayu Dyah Andari juga menampilkan kembali dua gaun rancangannya yang pernah ditampilkan di acara Miss World Top Model 2013.

Untuk sepatu yang digunakan pada fashion show ini di sponsori oleh Witha Shooz








 






Press Conference

Press Conference bersama 7 Designer lainnya
Foto bersama setelah press conference

Media Coverage:

Nuansa 1920 dalam sentuhan busana

IFF 2013 Sarat Sentuhan Glamor

15 Desainer Muda di IFF 2013

D'Tjanting

d'Tjanting adalah butik pertama milik Ayu Dyah Andari bersama Tuti Akbar dari Ethnicia Indonesia. Tidak hanya Ayu Dyah Andari dan Tuti Akbar, di d'Tjanting bergabung juga beberapa designer lainnya seperti Yoha Friska Mei Fanny, Siska Raditya, dan Yusak Maulana.
d'Tjanting mengusung tema 'Moslem Ethnique Boutique' dimana produk-produknya bertemakan etnik dan banyak menggunakan bahan khas Indonesia seperti batik, tenun, ikat, dan songket.

Produk dari Ayu Dyah Andari yang dipasarkan di d'Tjanting adalah koleksi 'Lady Merveille' yang menggunakan kain tenun khas Palembang dengan bordir khas ukiran Palembang.



Filosofi nama yang mewakili Harapan
d Tjanting ” berasal dari kata canting,

Alat ini memiliki tiga bagian utama yaitu nyamplung, cucuk dan gagang. Nyamplung merupakan tempat menampung cairan malam (lilin) yang terbuat dari tembaga. Cucuk merupakan tempat keluarnya malam, dan gagang merupakan tangkai canting yang biasanya terbuat dari bambu atau kayu. Gagang menggambarkan pondasi yang kuat berupa keimanan kepada Tuhaan Yang Maha Esa, kemudian Nyamplung menandakan kebesaran hati dalam menampung semua.Canting seolah mempunyai ruh yang menyuguhkan corak - corak keindahanyang tak pernah mengenal kata kesudahan, yang tak pernah bisa ditelan ruang dan zaman. Untuk menghasilkan batik tulis yang bernilai maka diperlukan penyatuan diri antara jiwa pembatik dengan canting yang akan digunakan untuk menulis batik tulis. Dibutuhkan juga harmoni antara hembusan nafas dan perasaan ketika mulai menuangkan cairan malam dalam lembaran kain putih. Tidak hanya dibutuhkan kekuatan untuk memegang gagang canting,tapi juga kebesaran jiwa dan kesabaran dalam menciptakan mili
demi mili goresan keindahan yang keluar dari cucuk canting. Dengan perpaduan jiwa yang telah bersinergi tersebut permasalahan kehidupan, dan cucuk sendiri melambangkan istilah sedikit bicara banyak bekerja.
terciptalah maha karya keindahan batik tulis yang seolah - olah bernyawa.
(dari Batikkatulistiwa.blogspot.com)

Diharapkan agar D'Tjanting dapat "mewakili wujud kerja keras anak2 muda indonesia yang menghasilkan karya yang indah, orisinil dan berkualitas, dengan sungguh-sungguh yang berpegang pada nilai2 budaya dan agama dengan tujuan untuk pemberdayaan  dan kesejahteraan masyarakat"

filosofi itu kemudian menjadi harapan, yang pastinya selaras dengan doa kami, anak bangsa indonesia.


Untuk melihat koleksi dari d'Tjanting, bisa mengunjungi butik yang berada di FX Mall, lantai 3, Senayan, Jakarta Pusat.

For more info about d'Tjanting Product:
Blog
Twitter

Ayu Dyah Andari on Miss World 2013

Dalam ajang kontes kecantikan Miss World 2013, Indonesia menjadi tuan rumah penyelanggara. Acara ini diselenggarakan di pulau Bali yang diikuti oleh 127 peserta dari berbagai negara.
Yang membanggakan lagi adalah, di dalam satu acara penjurian yaitu Miss World Top Model, 48 designer-designer terbaik dari Indonesia berkesempatan untuk ikut serta dengan merancang gaun malam untuk para peserta miss world.

Tema yang dibawakan dalam ajang ini adalah 'Byzantine'. Semua designer memasukkan sentuhan Indonesia kedalam rancangannya dengan menggunakan kain khas Indonesia seperti batik, tenun, songket, dan juga dalam sisi aksesoris, aplikasi detil seperti bordir dan payet-payet khas Indonesia.

Dan dengan bangga, Ayu Dyah Andari ikut serta mempersembahkan hasil rancangannya di dalam ajang ini. Ayu Dyah Andari mempersembahkan 6 gaun malam untuk acara ini.
Gaun-gaun ini termasuk dalam series "Aura of Elegancy by Ayu Andari Couture". Gaun-gaun ini menggunakan kain tenun asli Palembang dan juga dipercantik dengan bordiran handmade yang terinspirasi dari ukiran lemari Palembang.
Salah satu gaun rancangan Ayu Dyah Andari termasuk dalam Top 10 Miss World Top Model yang dikenakan oleh Miss Sudan. Miss Sudan berhasil membawakan gaun tersebut dengan sangat baik dan anggun yang membuatnya berhasil menjadi TOP 10 Miss World Top Model.

salah satu sketsa rancangan Ayu Dyah Andari untuk Miss World

Miss El Salvador

Miss Fiji

Miss Costa Rica

Miss Angola

Miss Samoa

Miss Sudan

Top 10 Miss World Top Model

all pictures taken from here

Media Coverage:
Rancangan Ayu Dyah Andari untuk Miss Sudan termasuk TOP 10 Miss World Top Model 

Ayu Dyah Andari menghabiskan bahan 25 meter untuk gaun Miss Sudan 

37 Over The Top Evening Gowns From Miss World Top Model 2013
"All 127 contestants also showed off some ridiculous, overtly glam evening gowns — courtesy of “48 of Indonesia’s elite fashion designers.” If an Indonesian version of Project Runway doesn’t already exists, it NEEDS to get filming. All the designers worked with a “Byzantine concept” in mind, though whether that’s a reference to the Byzantine era or a drag bar named Byzantium is not entirely clear. Either way, the exquisite designs apparently highlight “the very best of Indonesian fashion.” And quite frankly, I’m convinced. ENJOY."
4 rancangan dari Ayu Dyah Andari termasuk kedalam TOP 37 menurut Buzzfeed

Jumat, 21 Februari 2014

Fashion Show Indosat Mentari Hijab Hunt 2013

Indosat Mentari Hijab Hunt 2013 adalah acara pencarian bakat untuk para muslimah berhijab yang mempunyai bakat dan juga paling stylish.
Acara ini diselenggarakan pada hari Sabtu, 24 Agustus 2013, bertempat di The Ice Palace, Lotte Shopping Avenue.

Sebagai acara penutupan, salah satu yang diselenggarakan adalah Fashion Show. Di acara fashion show ini, para finalis Hijab Hunt 2013 memakai baju dari 2 designer, yaitu Ayu Dyah Andari dan Nada Rivany.
Untuk fashion show pada acara ini, Ayu Dyah Andari menampilkan karyanya dari koleksi "Lady Merveille".
Koleksi ini menggunakan kain tenun Palembang sebagai bahan utama yang dipercantik dengan bordiran yang terinspirasi dari ukiran lemari kayu dari Palembang.




 Ayu Dyah Andari menggunakan dress dari koleksi Lady Merveille

 Shella Alaztha, Pemenang Hijab Hunt 2012, memakai "Rose Dress" by Ayu Dyah Andari

Shella Alaztha dan Soraya Alaydrus
Soraya Alaydrus menggunakan "Perleva Dress" by Ayu Dyah Andari


Liputan tentang Ayu Dyah Andari di Indosat Mentari Hijab Hunt 2013:
Interview dengan Ayu Dyah Andari

Fatima Voice supported by Ayu Dyah Andari

Siapa yang tidak kenal Fatima Voice?
grup vokal musik yang terdiri dari 4 wanita cantik dan berhijab, yang berdakwah dengan lagu-lagu yang dinyanyikan. Anggotanya adalah Nia Paramitha, Ina Rovi, Reihanna, dan Nenk Zee, nama-nama mereka sudah terkenal di kalangan hijabers di Indonesia.

Untuk beberapa event menyanyi mereka, di TV maupun acara offair, Ayu Dyah Andari selalu mensupport Fatima Voice dalam hal wardrobe. Dress-dress buatan Ayu Dyah Andari yang digunakan Fatima Voice sangat cocok dengan karakter masing-masing anggotanya yang cantik dan anggun.

 Fatima Voice di acara Bukan Empat Mata
Di acara ini mereka menggunakan koleksi Ayu Dyah Andari dari series "Estelle Rose", series Estelle Rose ini memiliki 5 warna (merah, ungu, hijau, pink, dan ungu-tosca).


 Fatima Voice menggunakan dress "Perleva Batwing", dress ini memiliki cutting batwing yang unik yang terlihat anggun ketika dipakai. Dress ini menggunakan lace dan bertaburkan payet swarovski.


 Fatima Voice menggunakan "Perleva Dress".
Perleva Dress memiliki model yang vintage, dipercantik dengan lace dan mutiara swarovski juga menggunakan bahan tulle yang membuat mereka terlihat seperti "princess".


 Foto diatas, masing-masing anggota Fatima Voice menggunakan dress yang berbeda.
Dress berwarna hitam dari series Aura Of Elegancy, dress berwarna pink dan ungu dari series Rose Dress, dan  dress berwarna merah dari series Estelle Rose.